BAKPIA PATHUK - JOGJA
Bakpia Pathuk adalah salah satu jenis
oleh-oleh khas dari Daerah Istimewa Yogyakarta/Jogja. Hampir setiap toko
oleh-oleh yang tersebar luas di Daerah istimewa Yogyakarta ini menyediakan
Bakpia Pathuk . Setiap wisatawan yang berkunjung ke Kota Jogja pasti banyak yang
penasaran dengan rasa Bakpia Pathuk yang sangat kondang dan banyak di cari
orang ini. Sebenarnya bakpia adalah panganan yang berasal dari negri Cina, dan di
Cina bakpia di sebut dengan “Touk Luk Pia”(berasal
dari dialek Hokkian) yang artinya adalah
kue pia.
Bakpia Pathuk pertama kali di produksi di
Indonesia pada tahun 1948 atau mulai dari 64 tahun yang lalu. Bakpia Pathuk pertama kali
di buat Di Daerah Istimewa Yogyakarta tepatnya di kampung Pathuk, oleh sebab
itu maka bakpia tersebut lebih di kenal masyarakat umum dengan sebutan “ Bakpia
Pathuk “. Kampung Pathuk hingga kini dikenal dengan sebagai sentra makanan khas
bakpia , karena di kampung Pathuk sangat
banyak wirausahawan yang bergerak dalam bidang pembuatan Bakpia Pathuk.
Dinamakan Bakpia Pathuk karena Pathuk adalah nama jalan dimana bakpia-bakpia itu
dibuat, saat ini Jalan Pathuk sudah berubah nama menjadi Jalan KS. Tubun.
Itulah mengapa di setiap kemasan Bakpia Pathuk pasti diakhiri dengan angka,
seperti Bakpia Patok 21,25, 39,75,555 dan masih banyak lainnya. Angka-angka
tersebut menggambarkan nomor rumah
dimana bakpia itu dibuat, Jadi anda
tidak perlu bingung dengan keaslian dari Bakpia Pathuk, karena sejatinya,
setiap bakpia yang dibuat disana pasti bernama Bakpia Pathuk.
Bakpia Pathuk ini merupakan salah satu
maskotnya kota Jogjakerta selain Malioboro,Tugu dan masih banyak lainnya. Untuk
mencapai sentra Bakpia Pathuk tidaklah sulit , jika anda sedang berada di
Maliobo , hanya dengan membayar Rp5.000,- saja, anda tinggal meminta antar
tukang andong atau tukang becak pasti anda sampai di sentra bakpia. Karena
lokasinya yang berada dekat dengan kawasan Malioboro menjadikan Pathuk tak pernah sepi dari pengunjung.
Bakpia Pathuk memiliki tekstur dan rasa yang
berbeda dengan bakpia-bakpia lainnya.Bakpia Pathuk memiliki tekstur yang empuk
dan lembut yang sangat nikmat untuk dinikmati .Sehingga tidak menyebabkan rasa
eneg dan seret walaupun kita memakan terlalu banyak. Hal tersebut yang
menjadikan Bakpia Pathuk ini sangat di sukai banyak kalayak umum dan memiliki
rasa yang special yang berbeda dengan bakpia-bakpia lainnya.
Bakpia Pathuk terbuat dari campuran kacang
hijau dan gula yang dibungkus dengan kulit yang terbuat dari tepung yang kemudian
dipanggang hingga berwarna agak kecoklatan. Proses produksi Bakpia Pahtuk dilakukan
secara higienis dengan memakai bahan-bahan yang halal.Oleh sebab itu Bakpia
Pathuk memiliki rasa yang manis ,legit dan gurih. Produk Bakpia Pathuk ini juga
sudah mendapatkan sertifikat halal dari LPPOM MUI Yogyakarta.
Cara
membuat Bakpia Pathuk tidak terlalu
sulit ,berikut langkah-langkah dalam membuat Bakpia Pathuk :
1.
Kacang
Hijau di jemur dan kemudian pisahkan isi kacang hijau tersebut dari kulitnya.
2.
Cuci
kacang hijau sampai benar-benar bersih
3.
Kukus
kacang hingga matang dan empuk
4.
Giling
kacang dan campurkan gula secukupnya
5.
Untuk
membuat kulit bakpia bahannya adalah tepung terigu,gula pasir,garam,air,minyak
goreng kemudian dicampur menggunakan mixer hingga menjadi adonan yang untuk
siap diberi isi ,proses ini dinamakan Rolling.
6.
Setelah adonan untuk kulit bakpia jadi,
lebarkan tipis adonan tersebut seperti akan membuat martabak.
7.
Masukkan
isi adonan dan di gulung kemudian bentuk seperti bakpia pada umumnya
8.
Panggang
hingga matang dan berwarna agak kecoklatan
9.
Terakhir
,proses packing /pengemasan dan Bakpia Pathuk siap untuk dipasarkan
Rasa
manis ,legit dan gurih dari Bakpia Pathuk
tercipta dari campuran kacang hijau dan gula sebagai isi bakpia .Sedangkan rasa
gurih muncul dari kulit luar bakpia yang terbuat dari adonan tepung yang
dicampur dengan minyak nabati . Pasti akan membuat lidah siapapun yang
memakannya akan merasa ketagihan , tak heran jika banyak orang dan turist yang
mencari Bakpia Pathuk sebagai oleh-oleh wajib bagi keluarga atau saudara yang
ada di rumah.
Saat ini isi Bakpia Pathuk memiliki beragam
rasa yang sangat bervariasi,
tidak hanya berisi kacang hijau saja namun kita juga bisa menemukan bakpia
dengan isi yang beraneka macam rasa. Beragam jenis Bakpia Pahtuk tersedia seperti
rasa cokelat, nanas, kumbu, keju, durian , dan masih banyak rasa yang lainnya. Biasanya
Bakpia Pathuk dikemas dalam satu kotak berisi sekitar 20 buah bakpia dan harga per kotaknya
biasanya berkisar antara Rp 15.000,00 – Rp 25.000,00 tergantung dari
rasa dan ukuran kemasannya.
Popularitas
Bakpia Pathuk saat ini memang sangat
luar biasa . Wisatawan yang memburu oleh-oleh khas kota Gudheg ini sangat banyak dan melimpah, bahkan
sampai dari berbagai penjuru Indonesia
maupun luar Negeri. Dapat di pastikan setiap harinya ada ratusan bahkan ribuan Bakpia Pathuk bergelinding di Jogja
,apalagi pada saat musim liburan tiba.
Sebelum mengenal Gerabah
Kasongan Bantul, tak ada salahnya kita mengenal pengertian dari gerabah itu
sendiri. Gerabah atau tembikar adalah suatu kerajinan yang terbuat dari tanah
liat yang dibentuk sedemikian rupa kemudian dibakar yang nantinya akan
dijadikan alat yang berguna bagi kehidupan manusia sehari-hari. Baik sebagai
gerabah seni maupun gerabah pakai. Gerabah sendiri sudah ada sejak
beratus-ratus tahun yang lalu dengan ditemukannya gerabah bersama fosil-fosil
yang sudah berumur ratusan tahun.
Gerabah memiliki bentuk dan ciri-ciri yang khas di tiap-tiap
daerah di dunia, tak terkecuali di Yogyakarta yaitu gerabah Kasongan. Sesuai
dengan namanya, gerabah Kasongan adalah gerabah yang berasal dari daerah
Kasongan, tepatnya di Desa Wisata Kasongan, pedukuhan Kajen, desa Bangunjiwo,
kecamatan Kasihan, kabupaten Bantul, Yogyakarta. Disanalah sentra pembuatan
gerabah Kasongan yang sangat terkenal di dalam maupun di luar negeri.
Gerabah Kasongan Bantul
memiliki bermacam-macam bentuk dan variasi yang tentunya tidak akan membuat
kita bosan. Gerabah yang diproduksi memiliki banyak pilihan yang dapat memenuhi
berbagai macam selera yang tentunya berbeda pada tiap-tiap konsumen gerabah
kasongan. Para pengunjung desa wisata gerabah kasongan akan selalu dimanjakan
dengan pemandangan berbagai jenis dan bentuk gerabah kasongan, yang berjajar di
showroom-showroom di sepanjang jalan di desa wisata Kasongan Bantul. Anda bisa
memilih untuk membeli atau sekedar
melihat-lihat gerabah yang ada disana.
Dulu Gerabah Kasongan
Bantul hanya sebatas celengan dan peralatan dapur seperti gentong,
kendi, cobek, dandang, dan sebagainya. Namun saat ini telah berkembang berbagai
kreatifitas dari warga Kasongan, timbulah ide-ide untuk membuat karya gerabah
yang lain. Yang memiliki berbagai bentuk dan gaya yang tentunya semakin hari
semakin berkembang. Mulai dari guci, patung berbagai jenis, dari bentuk hewan
ataupun manusia, furniture interior maupun eksterior seperti pot-pot taman,
miniatur-miniatur rumah, dan berbagai hiasan lain yang indah dan bernilai seni.
Tentunya sangat cocok untuk memperindah rumah kita dengan
hiasan-hiasan gerabah Kasongan Bantul.
Selain membuat rumah kita tampak lebih indah, gerabah-gerabah Kasongan Bantul juga sangat tepat untuk dijadikan koleksi untuk para
kolektor-kolektor gerabah. Karena gerabah-gerabah
Kasongan Bantul memiliki nilai seni yang sangat indah dan kualitas yang
baik tentunya.
Hal yang menjadikan gerabah
Kasongan Bantul menjadi daya tarik wisatawan luar negeri maupun wisatawan
domestik adalah karena gerabah Kasongan bantul memiliki ciri khas yang berbeda
dibandingkan dengan gerabah-gerabah yang ada di tempat-tempat lainnya. Gerabah Kasongan Bantul memiliki
motif-motif yang khas, dan banyak variasinya. Itu dikarenakan warga Kasongan
memiliki ide-ide kreatif untuk membuat gerabah-gerabah asal Kasongan Bantul
memiliki nilai seni yang tinggi dan nilai jual yang kompeten sehingga dapat
menembus pasar global.
Harga dari gerabah
Kasongan Bantul bervariasi,
tergantung dari ukuran, motif dan jenisnya. Untuk kualitas, dijamin semua
gerabah buatan Kasongan Bantul berkualitas baik. Semakin tinggi tingkat
kesulitan dalam pembuatan gerabah, maka
semakain tinggi pula harga yang dipatok oleh produsen. Sebagai contoh, gerabah
Kasongan berukuran kecil hingga ukuran sedang, harganya berkisar antara Rp
5000,00 sampai Rp 500.000,00, harga tersebut biasanya berlaku untuk produk
seperti asbak, cobek, hiasan-hiasan kecil, miniature-miniatur orang atau hewan
yang berukuran kecil sampai sedang. Untuk gerabah berukuran sedang seperti guci,
kendi, vas atau pot bunga , harganya berkisar antara Rp 500.000,00 hingga
berharga jutaan rupiah. Untuk gerabah Kasongan
Bantul berukuran besar, misalnya guci-guci yang berukuran besar dan
memiliki proses pembuatan yang rumit dan memakan waktu yang lama, harganya
rata-rata antara puluhan hingga ratusan juta rupiah. Semakin besar ukuran gerabah dan semakin
rumit proses pembutan gerabah, maka harganya juga akan bertambah.
Gerabah kasongan
bantul adalah souvenir khas Yogyakarta yang sangat cocok bagi anda yang
berkunjung ke Jogja khususnya ke daerah Kasongan, Bantul. Anda dapat membeli gerabah Kasongan Bantul sebagai
souvenir, oleh-oleh, kenang-kenangan anda selama berada di Jogja dan
membawakannya untuk sanak saudara anda, teman, atau siapapun yang ingin anda
beri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar